Senin, 28 Maret 2011

Pengecekan Body Tabung LPG

Secara umum bulk tabung LPG mempunyai spesifikasi seperti ini :


1. UJI FISIK
pertama tama yang anda harus lakukan ialan melakukan pengecekan fisik pada bagian handguard, disitu ada beberapa kode dan tulisan :
saya akan mengurai
1. Pertamina - artinya tabung ini dikeluarkan oleh PT. Pertamina.
2. SF 462022 Elpiji - artinya kode huruf (2 - 4 huruf) menandakan pabrikan pembuat tabung sedangkan kode huruf menunjukkan kode tabung, perlu di ingat bahwa kombinasi huruf dan angka disini tidak ada yang sama pada dua tabung, jadi apabila anda menemukan 2 tabung dengan kode huruf dan angka yang sama bisa jadi salah satu nya adalah tabung palsu.
3. WC 26,2 L - artinya water cap capacity yaitu bila tabung diisi air tawar akan sebanyak 26.2 Liter
4. TW 15,2 Kg - artinya Tare Weight  atau berat kosong tabung ketika diproduksi seberat 15,2 Kg. rata rata berat tabung yang diproduksi adalah 15kg (body) dan 0,2kg (valve)
5. O  07-2001 - artinya tabung ini telah lulus uji pada bulan Juli 2001 dan siap di pasarkan ke konsumen
6. TP 31 Kg/cm2 - artinya tekanan maksimal yang bisa di tahan oleh tabung tersebut sebesar 31kg/cm2 (note : tekanan gas LPG biasanya 4-8 Kg/cm2 jadi tabung sebenarnya didesain untuk menahan tekanan 4-6 kali dari tekanan gas di dalamnya)
7. PR 11 Kg - artinya klo tabung di isi oleh gas Propane, gas tersebut muat sampai 11Kg
8. BU 13 Kg - artinya klo tabung di isi oleh gas Butane, gas tersebut muat sampai 13 Kg
(note bahwa gas LPG terdiri dari campuran propane, butane dan Deodoran yang memberi bau atau ethil merkaphtan)

Setelah melakukan pengecekan awal dari situ anda bisa melihat umur tabung jadi apabila sekarang tanggal 29 Maret 2011 maka tabung diatas telah berumur kurang lebih 10 tahun, biasanya tabung LPG 12 kg mempunyai umur 20 Tahun sedangkan tabung Lpg 3 Kg mempunyai umur 10 tahun (kadang 5 tahun udah dianggap afkir)

langkah berikutnya adalah melihat tanggal expired pada tabung karena setiap tabung berdasarkan Standard Operational Procedure Pertamina diharuskan untuk di uji ulang setiap 5 tahun, informasi mengenai tanggal uji ulang biasanya terletak di body bagian atas atau di handguard seperti berikut :
Layak Pakai (akan diuji ulang pada Februari 2012)
tabung diatas dijadwalkan untuk di uji ulang pada bulan februari 2012 jadi tabung tersebut masih layak pakai.
Expired (Harus diuji Ulang pada Oktober 2007)
Jangan menerima tabung expired seperti ini, walaupun kondisi bagus namun pemakaian tabung tersebut sudah 5 tahun dan harus di uji ulang.

2. UJI TEKNIS
Setelah melakukan pengujian fisik seperti diatas saya akan mengurai pengujian teknis yang biasa saya lakukan.
*Uji Berat tabung
dalam pengujian teknis pertama tama kita harus mengetahui berat bagian tabung, jadi sebuah tabung LPG 12 Kg mempunyai berat 15 Kg, dan sebuah valve mempunyai berat sekitar 200 gram jadi total rata rata sebuah tabung LPG kosong yaitu 15,2 kg. kadang pada saat tabung telah mencapai expired dan di retest berat badan tabung tidak mencapai 15 Kg. jadi penimbangan tabung diperlukan sebelum diadakan pengetesan. ada 3 macam jenis tabung berdasarkan berat :
 - Tabung yang mempunyai berat dibawah 14,6 Kg : tabung ini dinyatakan afkir (tidak layak) tidak akan di test dan dianggap sudah rusak.
 - Tabung yang mempunyai berat 14,6 - 15 Kg : tabung ini akan diretest dengan syarat ditambahkan balancer (pemberat) agar mencapai berat standar 15 Kg. adapun balancer yang diperbolehkan yaitu maksimum 4 biji (100gr), balancer terbuat dari plat besi dan mempunyai lokasi di bawah footring atau disela handguard
jadi ketika membeli/menukarkan tabung LPG silahkan di cek bagian bawahnya apakah jumlah balancer yang dipasang sesuai standar (max. 4 buah), jangan lupa berat sebuah valve itu 200 gram.

*Uji Coating
Menggunakan alat yang bernama Elcometer saya dapat menghitung ketebalan cat (coating) sebuah tabung,

pertama kita ambil 5 titik berbeda (1 dekat valve, 2 di tengah body, 1di body bawah, 1 di bawah footring) dari sebuah tabung kemudian di kelima titik tersebut saya ukur ketebalan catnya menggunakan elcometer, dari 5 titik tersebut di hitung rata rata ketebalan cat, berdasarkan SOP Pertamina, rata2 ketebalan cat lebih dari 40 mikron

Tidak ada komentar:

Posting Komentar